ini adalah kebo bule 'Kyai Slamet' yang setiap upacara memperingati tahun baru jawa diarak mengelilingi jalanan Solo. Dengan kepercayaan (maaf) kotoran dari kebo tersebut membawa berkah bagi yang mengambil kotoran tersebut saat kebo mengeluarkan kotoran. Dan kemarin aku melihat sendiri bahwa warga setempat berebut kotoran kebo saat kebo mengeluarkan kotorannya. Sungguh luar biasa.
Ini adalah arak-arakan dengan salah satu macam lampu. Ada (kalau tidak salah hitung) 9 macam bentuk lampu yang berbeda.
Rombongan keraton berkostum kebayak hitam dengan jarik sebagai bawahan dan juga ada seperti dasi yang dilingkarkan pada leher berwarna merah emas. rombongan kirab ini terdiri dari keluarga kraton Surakarta anak cucu dan jug abdi dalem.
Haikal, aku, Dea dan Dito. walaupun sempat terpisah dengan Dito saat kirab berlangsung tapi itu tidak menjadi masalah yang cukup berarti. Trip yang menyenangkan.
Dan ya, ini dia partner in crime ku. best partner travel ku. kemanapun aku mau pergi dia selalu siap menemaniku. he is such a lovely boyfriend. I love you.
Semalam di Surakarta dan sejuta pengalaman yang tak bisa diungkapkan dengan kata. Solo, you are cooooool!
No comments:
Post a Comment